Rabu, Februari 13, 2008

THE BETTER THE PRE-PRO, THE BETTER THE RESULT

Apa sajakah yang perlu diperhatikan dari sebuah pre-production? Sejauh mana itu mempengaruhi hasil?

Suatu ide, sebaik apa pun, bila tidak bisa dieksekusi dengan benar maka akan kelihatan buruk. Hal ini pernah saya alami sendiri. Saya membuat 2 script radio dengan ide dasar sama, hanya beda versi : satu versi boy, satu versi girl, tapi akhirnya yang ‘girl’ lah yang mendapat silver award karena saat eksekusi, talent untuk ‘boy’ sangat ‘flat’ dalam bercerita. Begitulah….

Pre-production pada intinya adalah mempersiapkan segala sesuatu guna memperlancar production. Dalam hal ini, yang paling rumit adalah pre-pro untuk TVC, karena melibatkan banyak factor, banyak manusia juga. Kalau untuk radio spot, kita hanya perlu memperhitungkan talent VO, mixing & SFX, maka untuk TVC langkahnya bisa sangat-sangat jauh berbeda.

Untuk tahap awal, penentuan film director sangatlah penting. Hal ini bisa dilihat dari treatment dia atas storyboard, serta showreel yang mereka miliki. Kadangkala, treatment-nya bagus, tapi showreelnya biasa dan sebaliknya. Idealnya sih, bagus dua-duanya. Tapi kalau harus kompromi (biasanya karena harga), mana yang lebih baik? Ya kenyataan lah yang lebih baik: showreel. Kalau kenyataanya dia bisa menghasilkan eksekusi yang bagus, treatment bisa ditolerir lah…

Perlu diingat, key crew seperti art director dan DOP juga sangat penting. Karena itu perlu sekali dilakukan pembahasan mendalam mengenai set, props, wardrobe, tone dan juga feel yang harus didapat nantinya. Belum lagi masalah pemilihan talent. Kalau memakai talent yang sudah punya nama sih, biasanya akan menyingkat waktu. Tapi kalau talent-nya adalah ‘nobody’ alias muka baru di dunia model, wah….perlu waktu jauh lebih lama untuk mempersiapkanya.

Terakhir, musik atau voice over! Ini perlu dibahas sejak awal, dan kalau perlu dalam pre-pro sudah ada demo dari musician yang direkomendasikan. Begitu juga contoh VO dan atau vocalisnya.

Pre-pro yang matang akan memungkinkan kita untuk mendapat bayangan hingga 90% dari hasil akhir. Dan tentunya bayangan ini bukan hanya ada di benak si pencipta, namun juga segenap pihak yang terlibat di dalam pre-pro tsb., yakni film director,PH, agency dan client.

Tidak ada komentar: