Maaf...
lama saya ngga posting tulisan sendiri. Lagi sibuk berat nih..
maklum, di kantor lagi kekurangan copywriter, jadi terpaksa turun gunung ngerjain sendiri. Hai! SAYA LAGI BUTUH COPYWRITER nih! The good one.
Ketika saya membuka lowongan beberapa waktu lalu, ada 2 applicant yang saya panggil tapi kedua2nya ngga lolos interview. Padahal, kami benar-benar butuh (TOP URGENT DAH!) Tapi kami tetap tidak kompromi dengan kualitas.
Nah, ada sebagian applicant yang tidak saya panggil, memfolow-up dengan cara yang tidak simpatik. Pakai email, nanyain kenapa ngga dipanggil. Hehe.. kalau saya harus menjawab email seperti itu satu per satu, wah... bisa gempor nih tangan, karena alasannya beragam bagi masing-masing orang. KArena itu, saya coba posting di sini supaya bisa 'menjawab' beberapa pertanyaan seperti itu.
Ketika anda melamar, maka yang mewakili anda adalah surat lamaran dan attachment-nya. Jadi, berhati-hatilah. Gunakan bahasa, gaya, dan cara yang mampu merefleksikan kepribadian anda. Ini membuat penyeleksi 'mengenal' anda sebelum ia memutuskan apakah anda 'layak panggil' atau tidak.
Kalau mau melamar di departemen kreatif, ya tunjukkan dong kalau anda itu 'kreatif' dari apa yang anda kirimkan itu! Kalau anda jadul, pasti deh ngirimnya pake pos, atau attachment-nya kegedean sehingga yang nerima juga males buka.
Ingat, saingan anda banyak.
Tantangan pertama adalah bagaimana 'mengalahkan' mereka dalam proses penyeleksian.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
Wah.. jadi bingung nih. soalnya definisi kreatif itu kan subyektif banget. masa iya sih dari segitu banyak pelamar gak ada satupun yg kreatif? kayaknya gak mungkin deh..
tapi emang terserah CD-nya kali ya. orang iklan kan "aneh2" n gak bisa ditebak apa maunya. he3x..
yah..ternyata jadi CW emang gak gampang ya..
Posting Komentar