Selasa, November 20, 2007

BERCINTALAH SETIAP HARI

Halah… jangan salah dulu! Ini bukan artikel tentang seksologi, tapi teteup.. tentang copywriting. Sengaja saya ambil judul yang intriguing, biar orang tertarik…;)

Loh? Emang apa hubunganya bercinta sama copywriting? Apa bisa menambah kreativitas? Atau..apa?? Hihi..konotasi ‘bercinta’ yang saya maksud di sini bukan yang masuk kategori XXX lho, tapi yang romantis, yang hanya bisa dirasakan dalam hati.

Industri periklanan adalah bidang kerja yang penuh dengan tekanan, sehingga hanya mereka yang sungguh-sungguh mencintai pekerjaanya lah yang akan bertahan. Hanya dengan mencintai apa yang kita lakukan pula, kita takkan pernah lelah meski harus pulang malam (bahkan terkadang pagi), harus bekerja di hari libur, bahkan di hari raya! Dengan cinta pula, segala yang berat menjadi terasa ringan.

Apakah anda suka menulis? Maka hiduplah dari menulis! Bila anda bekerja di bidang yang anda cintai, maka bekerja bukanlah bekerja.. melainkan bercinta. So, bercinta lah setiap hari. Berangkat lah ke kantor dengan penuh suka cita, penuh pengharapan, penuh gairah.. seolah-olah di sana ada kekasih hati yang tengah menunggu untuk dicumbu.

Menjadi seorang copywriter berarti bekerja 24 jam sehari, 7 hari seminggu (wuih, kayak jam operasionalnya ATM yach..). Sebab mencari ide tidaklah mengenal waktu.. dan selama ide yang oke belum ketemu, maka di sepanjang waktu itulah kita bekerja. Mungkin sambil nongkrong di café, mungkin sambil nongkrong di warteg, mungkin juga di WC. Bila kita tidak punya cukup banyak cinta pada apa yang kita kerjakan, maka matilah sudah.. hidup akan menjadi berat dan penuh beban.

Ada beberapa teman senior, yang bertanya pada saya: “Nu, loe apa ngga capek di periklanan? Gue udah sumpek..” Wah, kok saya ngga ngerasa seperti itu ya?:) Sumpek di suatu kantor, mungkin ya. Mungkin karena teman-temannya ngga asik, manajemennya ngga oke, tapi BUKAN karena pekerjaanya. Kenapa ya? Mungkin karena saya sangat mencintai apa yang saya lakukan.

Temukan cinta dalam pekerjaan anda, sebab hidup ini terlalu pendek untuk dilewatkan dalam keterpaksaan…

1 komentar:

nelz mengatakan...

Mba nunu, buka2 postingan lama mba nunu lagi, sy terharu baca yg satu ini. Saya jg sama dgn mba nunu, sy suka n cinat mati sm periklanan sejak msh sd(lebai, ahahha) tp serius, sy pernah punay cita2 utk jd pengkonsep ide iklan dan sy ga tau itu dlu namanya apa, yg saya tau desain grafis menjajikan jalan utk itu. tp stlh sy lulus dr jurusan ini. Sy malah minder utk masuk ke periklanan, dan akhirnya sy membuang wktu saya sia-sia selama 3 tahum, sekarang sy berniat kembali ke jalan yg benar, bisa kah mba nunu membantu sy bagaimana caranya utk orang yg usianya hampir 27th menerjuni dunia copywriter dgn sangat awam? trims atas nasehatnya. GBU